![]() |
Irshad Manji Bejat, Sesat, Ditolak Saja |
Feminis lesbian penghina Nabi yang kontroversial kembali mengalami
penolakan atas kehadirannya. Kali ini dari ratusan massa Hizbut Tahrir
Indonesia Chapter UGM. Massa yang
melakukan aksinya di depan Bundaran UGM memakai jas almamater dan membawa
poster yang bertuliskan Tolak Kedatangan Irshad Manji.
Rencananya, Irshad Manji akan
menjadi pembicara dalam diskusi buku "Allah, Liberty, and Love", di
gedung Pascasarjana Universitas Gajah Mada sekitar pukul 08.30 WIB. Acara ini
diselenggarakan oleh Program Studi Agama dan Lintas Budaya (CRCS) UGM. Wanita
dari Kanada ini masih dijadwalkan mengisi acara bedah buku di Universitas Islam
Negeri Yogyakarta sekitar 13.00 WIB.
Aksi penolakan kedatangan Irshad
Manji ini dilatarbelakangi karena ia adalah aktivis lesbianisme dan feminisme
yang akan menyebarkan pemikirannya melalui buku tersebut.
Ustadz Dhuha Ghufron, salah satu
orator pada aksi tersebut menegaskan ide feminisme dan liberalisme bersumber
dari sekulerisme. “Irshad Manji
derajatnya lebih rendah dari binatang. Binatang tidak pernah ditemukan bahwa
mereka kawin dengan sesama jenisnya. Ini manusia ingin melebihi binatang.” tandasnya.
"Buku karangan Irsyad
menyebabkan kerusakan kompleks, mulai dari kerusakan moral, pikiran, agama,
masyarakat hingga kerusakan generasi," kata koordinator lapangan,
Yayan Adi Putra.
Di tengah teriknya panas matahari,
massa tetap meneriakkan yel-yelnya yang dipandu oleh MC “Irshad Manji? Bejat,
Irshad Manji? Sesat, Irshad Manji? Tolak!”Bendera Liwa dan Rayah menjadi saksi
sebuah seruan Syari’ah dan Khilafah yang akan tetap membara di bumi Allah.
Aksi tersebut diiringi dengan do’a yang
dipimpin oleh Ustadz Haris untuk mengharapkan semata-mata keridhaan Allah.
Sebelum aksi usai, MC mendapatkan
informasi bahwa atas izin Allah Irshad Manji gagal datang mendiskusikan bukunya
di UGM. Serentak massa mengucapkan hamdalah dan memekikkan takbir dengan
semangat berapi-api.
0 komentar:
Posting Komentar